Thursday, March 17, 2016

Leadership dan Komunikasi

Inilah tips leadership dan komunikasi Dale Carnegie. Beliau seorang penulis dan pengajar dan seorang trainer sekaligus motivator berkebangsanan Amerika Serikat. Ia banyak melatih dan memberikan motivasi di berbagai kursus pengembangan diri, marketing, keuangan, public speaking danketerampilan interpersonal.
Tulisan ini adalah versi bebas dari mind-map oleh Aaron W yang merupakan ihtisar dari buku fenomenal How to Win Friends and Influence People oleh Dale Carnegie.  Cara mengambil hati rekan-rekan Anda dan mempengaruhi banyak orang.

"The 3rd Alternative - Solving Life's Most Difficult Problems"

 article photo
"Sinergi adalah kegiatan kehidupan yang paling tinggi; sinergi menciptakan alternatif baru yang belum dimanfaatkan; sinergi menghargai dan mengeksploitasi perbedaan mental, emosional, dan psikologis di antara manusia." -Stephen R. Covey

Setelah meluncurkan buku The 8th Habit: From Effectiveness from Greatness pada tahun 2004, Stephen R. Covey kembali meluncurkan buku terbarunya yaitu "The 3rd Alternative - Solving Life's Most Difficult Problems" . Dalam buku ini, DR. Covey berbagi bagaimana kita harus mengubah cara berpikir kita secara radikal untuk memecahkan masalah yang paling sulit.

Kehidupan ini penuh dengan konflik. Konflik yang tampaknya tak mungkin dipecahkan. Konflik pribadi. Konflik keluarga. Konflik dalam pekerjaan, dalam lingkungan tempat tinggal, dan di dunia pada umumnya. Pada umumnya konflik diselesaikan dengan semata merujuk pada alternatif pertama "cara saya" atau alternatif kedua "cara Anda". Para pemikir 2-Alternatif tersebut hanya fokus pada kompetisi, bukan kooperasi; mereka menggunakan paradigma "kita melawan mereka".

Dalam buku ini, DR. Covey menawarkan solusi Alternatif ke-3 melalui sebuah proses bernama sinergi dimana orang bisa bergabung dengan kedua belah pihak. Sinergi terjadi ketika satu tambah satu sama dengan sepuluh atau seratus atau bahkan seribu! Sinergi tidak sama dengan kompromi. Dalam sebuah kompromi, satu tambah satu sebaik­baiknya sama dengan satu setengah. Setiap orang kehilangan sesuatu.

Wednesday, March 16, 2016

Dampak yang Timbul Akibat LGBT dan Strategi Menghadapinya


Ilustrasi. (visokoin.com)

Wabah global apakah yang saat ini masuk ke negeri tercinta kita, Indonesia?
LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender) merupakan masalah besar yang sangat mengkhawatirkan banyak umat manusia. Ajaran Islam melarang dengan tegas perilaku menyimpang ini karena tidak sesuai dengan fitrah manusia.

Homoseksual dan lesbian merupakan perilaku seksual yang menyimpang dan merupakan dosa besar
Allah SWT berfirman:
“Dan (kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala Dia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah (keji) itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelummu?’ Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita,…” (Q.S. Al-A’raaf: 80-81)

Monday, March 7, 2016

Aku Rindu Dengan Zaman Itu

rahmat abdullah
Aku Rindu Dengan Zaman Itu,
Aku rindu zaman ketika halaqoh adalah kebutuhan, bukan sekedar sambilan apalagi hiburan.
Aku rindu zaman ketika membina adalah kewajiban, bukan pilihan apalagi beban dan paksaan.
Aku rindu zaman ketika dauroh menjadi kebiasaan, bukan sekedar pelengkap pengisi program yang dipaksakan.
Aku rindu zaman ketika tsiqoh menjadi kekuatan, bukan keraguan apalagi kecurigaan.
Aku rindu zaman ketika tarbiyah adalah pengorbanan, bukan tuntutan dan hujatan.
Aku rindu zaman ketika nasihat menjadi kesenangan, bukan su’udzon atau menjatuhkan.
Aku rindu zaman ketika kita semua memberikan segalanya untuk da’wah ini.
Aku rindu zaman ketika nasyid ghuroba menjadi lagu kebanggaan.
Aku rindu zaman ketika hadir di liqo adalah kerinduan, dan terlambat adalah kelalaian.
Aku rindu zaman ketika malam gerimis pergi ke puncak mengisi dauroh dengan ongkos ngepas dan peta tak jelas.

Empat Level Membaca Al-Quran

Ilustrasi (inet)
“Bacalah…”, “Iqra’…” Perintah pertama, wahyu pertama, dan kunci pertama Allah ajarkan untuk Nabi Muhammad SAW dan Umatnya. Apa artinya?
Ada arti yang luar biasa strategis diinginkan dengan agama Nabi Muhammad SAW ini. Untuk bisa lebih memahami pentingnya perintah membaca ini, mari kita bandingkan Umat Muhammad dengan umat-umat sebelumnya.
Untuk meyakinkan membuat Fir’aun dan kaum Nabi Musa, Allah menunjukkan kemukjizatan yang irasional, yaitu tongkat yang dapat berubah menjadi ular. Nabi Isa, Allah berikan kemampuan menghidupkan orang mati, membuat orang buta bisa melihat, menyembuhkan penyakit lepra yang di kala itu tidak dapat disembuhkan sama sekali. Bagaimana dengan Umat Muhammad SAW? Rasulullah bersabda:
“Tidak seorang nabi pun melainkan diberikan (mukjizat) yang membuat manusia beriman terhadap hal-hal seperti itu. Sedangkan yang diberikan kepadaku adalah wahyu yang diwahyukan kepadaku. Dan aku berharap menjadi (nabi) yang paling banyak pengikutnya.” (HR Bukhari dan Muslim)
Mukjizat Nabi Muhammad SAW bukan hal-hal yang irasional. Nabi Muhammad mengajak umat manusia beriman atas dasar kerja akal dan proses berpikir rasional. Mari renungkan perintah Allah untuk membaca tersebut:
Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan pena, Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
Apa yang diperintahkan untuk dibaca? Tidak disebutkan dalam ayat tersebut. Karena yang lebih penting adalah bagaimana proses membaca dilakukan. Sangat banyak hal-hal yang harus dibaca.