Saturday, October 1, 2016

Jenis Gaya Belajar serta Kekurangan dan Kelebihannya

Gaya belajar adalah cara termudah yang dimiliki oleh individu dalam menyerap, mengatur dan mengolah informasi yang diterima. Gaya belajar yang sesuai adalah kunci keberhasilan seseorang dalam belajar. Oleh karena itu, dalam kegiatan belajar, mahasiswa sangat perlu dibantu dan diarahkan untuk mengenali gaya belajar yang sesuai dengan dirinya sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif.

Menurut Deporter, terdapat 3 modalitas (tipe) dalam gaya belajar yaitu  Visual, Auditori dan Kinestetik. Pelajar Visual belajar melalui apa yang mereka lihat, Auditori belajar dengan cara mendengar dan Kinestetik belajar dengan gerak, bekerja dan  menyentuh. Tetapi dalam kenyataannya, setiap orang memiliki ketiga gaya dalam belajar tersebut, hanya saja satu gaya biasanya lebih mendominasi. Sedangkan hasil belajar menurut Oemar adalah suatu penilaian akhir dari proses dan pengenalan yang telah dilakukan berulang-ulang, serta akan tersimpan dalam waktu yang lama karna hasil belajar turut serta dalam membentuk pribadi individu yang selalu ingin mencapai hasil yang lebih baik lagi sehingga akan merubah cara berfikir serta menghasilkan perilaku kerja yang lebih baik.
Gaya Belajar
Penggunaan gaya belajar yang dibatasi hanya dalam satu bentuk, terutama yang bersifat verbal atau dengan jalur auditorial, tentunya dapat menyebabkan adanya ketimpangan dalam menyerap informasi. Tulisan atau kata-kata yang terlalu banyak akan membuat seseorang menjadi bosan dan lelah serta sangat mungkin menghasilkan proses belajar yang kurang optimal. Dalam hal ini menurut Solehudin (2006) Pembelajaran praktikum adalah proses model pembelajaran yang efektif untuk mencapai tiga tujuan secara bersamaan, yaitu dengan meningkatkan keterampilan kognitif, keterampilan afektif, dan keterampilan psikomotorik.

20 Cara Terbukti Meningkatkan IQ,


Mengapa cara meningkatkan IQ otak itu penting? Anda bayangkan saja..
Berhubung Anda memiliki banyak kebutuhan dan keinginan, maka konsekuensinya agar itu semua terwujud adalah, yah Anda harus berusaha. Namun, ketika tengah berusaha itu serasa sulit, bahkan serasa mustahil, itulah yang disebut sebagai masalah.
Nah, gimana agar masalah berupa kesulitan itu berkurang bahkan hilang, adalah dengan cara mengerahkan kecerdasan Anda. Dan pertolongan Allah juga pastinya.
Pertanyaannya, seberapa besarkah kecerdasan (IQ) Anda? Makanya, pada kali ini, kita akan coba bahas, 20 cara yang sudah teruji untuk meningkatkan IQ Anda.

1. Senantiasa Memulai Aktivitas dari Menentukan Tujuan

Tak sedikit orang yang pintar, namun sayangnya ia dikendalikan orang lain. Soalnya, dia nggak punya tujuan yang kokoh. Itu sebabnya, penting bagi Anda menentukan keadaan seperti apa yang Anda inginkan (tujuan). Sehingga Anda bisa memetakan keadaan sekarang, kemudian memikirkan bagaimana keadaan sekarang menjadi keadaan yang diinginkan.