Pendidikan karakter = pendidikan hati
Kemajuan sebuah negara amat ditentukan oleh karakter penduduknya
Pendidikan karakter dilaksanakan melalui tiga proses, yaitu proses
peneladanan, proses pembiasaan, dan proses pembelajaran. Khusus untuk
proses pembelajaran, para guru didorong untuk mengintegrasikan
nilai-nilai pendidikan karakter dalam silabus dan RPP yang disusun.
Tampaknya banyak dinas pendidikan di daerah
belum menganggarkan dana untuk pelatihan pendidikan karakter dan
Kemdiknas Pusat pun tidak bisa memaksa dinas pendidikan di daerah untuk
segera mensosialisasikan program ini.
Sesuai dengan arahan dari Kemdiknas, dalam proses pembelajaran
pendidikan karakter sebaiknya dilakukan dengan pendekatan belajar
aktif karena the method is the message it self. Belajar aktif lebih mampu mendorong tumbuhkembang nilai-nilai karakter, seperti kerja
sama, rasa ingin tahu, gemar membaca, kreativitas, peduli sosial, dan
saling menghargai.